Berapa harga 1 lot saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) hari ini? Hitung berapa uang yang harus kamu keluarkan untuk membeli saham Bank BCA melalui kalkulator dibawah ini. Masukan jumlah lot yang ingin kamu beli, dan klik menu hitung. Kalkulator akan menghitung saham yang kamu beli berdasarkan harga BBCA terbaru.
Kalkulator Saham BBCA
Rekap Data Saham BBCA Hari ini
Berapa Harga 1 Lot Saham Bank BCA?
Pada 28 Mei 2024, saham Bank BCA diperjual belikan pada rentan harga 9.400 per lembar. Di Bursa Efek Indonesia, pembelian saham minimal adalah 100 lembar yang sama dengan 1 lot.
Jika menggunakan harga acuan Rp. 9.400 per lembar, maka setiap 1 lot saham bank BCA bisa kita beli dengan harga Rp 940.000. Untuk mengetahui harga saat ini, kamu bisa menggunakan kalkulator dari typograp.com diatas.
Berapa Jumlah Dividen Bank BCA untuk 1 Lot?
Bank BCA merupakan salah satu perusahaan terbuka yang memiliki track record kinerja menjanjikan, bahkan perbankan yang satu ini masih menjadi salah satu bank terbaik di dunia. Meski pun Anda hanya memegang 1 lot saham bank BCA, Anda juga berhak untuk mendapatkan pembagian dividen.
Lalu berapa banyak jumlah dividen yang didapatkan untuk 1 lot?
Pada tahun 2024, manajemen memutuskan untuk membagikan saham sebesar Rp. 227.5 per lembar. Dengan demikian, untuk 1 lot saham Bank BCA, jika di pegang sampai melewati masa cum date, Anda berhak mendapatkan dividen sebesar Rp. 22.750.
227,5 x 100 lembar = 22.750
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk atau yang lebih dikenal sebagai Bank BCA merupakan salah satu bank dalam kategori swasta terbesar di Indonesia yang pertama kali berdiri pada 21 Februari 1957.
Seperti namanya, PT Bank Central Asia Tbk secara umum bergerak dalam bidang perbankan. Namun tidak hanya berdiri sendiri, ia juga memiliki beberapa anak usaha yang semuanya bergerak di bidang keuangan, dimulai dari BCA Finance, BCA Syariah, BCA Sekuritas, Asuransi Umum BCA, sampai dengan BCA Finance Limited.
Sebagai bank besar, BCA juga terus mengikuti perkembangan zaman, tercatat pada tahun 2017 mereka mendirikan perusahaan bernama Central Capital Ventura yang berfokus pada inovasi layanan berbasis digital.
Dulunya perusahaan ini sangat berkaitan dengan Salim Group, namun untuk saat ini sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Grup Djarum melalui PT Dwimuria Investama Andalan.
Dikutip dari website resminya bca.co.id, per 2 Maret 2024, bank yang di Bursa Efek Indonesia (BEI) berkode BBCA ini memiliki total aset sebanyak 1.40 triliun, dengan laba bersih mencapai 4,6 triliun.
Ini merupakan salah satu bank yang paling populer untuk dijadikan aset investasi di kalangan ritel, tercatat selama lima tahun terakhir, harga sahamnya terus naik, dimana pada bulan februari 2024, ia menyentuh harga tertingginya di Rp. 10.025, per lembar.
Tidak hanya gain dari harga saham, Bank BCA juga rutin membagikan saham, dimana pada saat artikel ini ditulis, dividend yield-nya mencapai 2,16% (cek: kalkulator deviden yield).
Apa itu Kalkulator BBCA?
Kalkulator BBCA merupakan tools dalam bentuk kalkulator untuk menghitung harga saham bank BCA per lot, dimana kalkulator ini dibuat dengan menggunakan harga terbaru dari Bank BCA, dan selalu terupdate.
Melalui tool ini, kamu bisa mendapatkan estimasi jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk membeli saham BCA, sesuai dengan jumlah lot yang ditentukan.
Harga yang kami gunakan adalah harga terbaru, namun pada saat pasar sedang buka, mungkin akan ada sedikit perbedaan harga, karena memang data yang kami gunakan memiliki delay sekitar 10 menit.
Dengan rentan waktu seperti ini, perbedaan harga masih sangat kecil. Ini bisa kamu gunakan untuk menghitung jumlah estimasi rata-rata.
Kenapa 1 Lot?
Mungkin kamu bertanya, kenapa kalkulator ini menggunakan hitungan lot, bukan lembar. Di Bursa Efek Indonesia, kita hanya bisa membeli saham dengan minimal 1 lot, dimana untuk 1 lot terdiri dari 100 lembar saham.
Karena BBCA listing di BEI, maka minimal pembelian saham ini adalah 1 lot, dan kamu akan mendapatkan 100 lembar saham BBCA (cek: kalkulator Saham Telkom).